World Market Review
Bluepoin, Jakarta – Indeks saham di Asia Kamis (24/3) di tutup variatif (mixed) dengan kecendrrungan turun seiring dengan meredanya reli di pasar saham global. Rotasi dari obligasi ke saham yang d anggap investor sebagai alat lindung nilai (hedge) yang atraktif dari lonjakan inflasi tampak sudah mulai kehilangan momentum.
Investor merespon komentar tegas (hawkish) dari pejabat bank sentral AS (Federal Reserve). Komentar yang terkini datang dari Presiden Federal Reserve San Francisco Mary daly yang mengatakan kenaikan suku bunga sebesar 50 bps dan keputusan untuk menciutkan Neraca bank sentral layak untuk di pertimbangkan pada pertemuan kebijakan bulan Mei mendatang.
Dari sisi makroekonomi, investor mencerna rilis data perhitungan awal (Flash) Composite PMI Jepang yang naik ke level 49.3 di bulan Meret, tertinggi dalam 3 bulan dari level 45.8 pada bulan sebelumnya di tengah penurunan jumlah kasus penularan virus COVID-19.
Di pasar komoditas, harga minyak mentah bergerak turun karena investor mempertimbangkan potensi penambahan pasokan minyak global dari Iran.
Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan mengatakan AS dan sekutunya telah melihat kemajuan dalam pembicaraan nuklir dengan Iran. Namun, masih banyak isu yang belum terpecahkan.
Para pemimpin Uni Eropa di yakini akan mencapai kesepakatan untuk secara bersama-sama membeli gas alam sebagai cara mengurangi ketergantungan Eropa pada pasokan gas dari Rusia dan menimbun persediaan untuk melawan guncangan pasokan. Namun para pemimpin Uni Eropa tetap tidak akan sepakat untuk mejatuhkan sanksi atas sektor minyak dan gas Rusia.
Presiden Rusia Vladimir Putin mewajibkan negara-negara yang di anggap tidak bersahabat dengan Rusia untuk membayar dengan mata uang Ruble dalam setiap transaksi pembelian gas alam dari Rusia.
Indonesian Market Review
IHSG ditutup menguat karena aksi beli asing berlanjut dan kenaikan saham komoditas di tengah ketidakpastian sentimen global terhadap inflasi dan krisis Rusia-Ukraina. Investor Asing mencatatkan Net Buy IDR1.6T di Pasar Reguler setelah Net Buy dua hari berturut-turut.
Saham perbankan menguat ditopang oleh saham bank besar karena berlanjutnya pembelian asing BBRI (+1,7%), BMRI (+1,9%), BBCA (+0,3%), dan BBNI (+3,7%). ITMG (-0,8%) melemah setelah pemegang saham menyetujui dividen final tahun 2021 sebesar IDR4.258/saham
Statistik
IHSG: 7,049.685 | +53.570 poin |(+0.77%)
Volume (Shares) : 30.945 Billion
Total Value (IDR) : 15.718 Trillion
Market Cap (IDR) : 8,812.140 Trillion
Foreign Net Buy (RG): IDR 789.42 Billion
Saham naik : 268
Saham turun : 242
Sektor Penguatan Terbesar
Barang Baku : +1.73%
Properti & Real Estate : +1.51%
Industrial : +1.39%
Berita
– WTON – Membukukan Nilai Kontrak Baru IDR1.03T (14% dari target kontrak baru perseroan di tahun ini IDR7.35T).
Berikut Rekomendasi saham Pilihan Hari Ini Jumat ( 25/03 ) – Bluepoin.com
MDLN
BUY 86- 90
TP1 93 – 95
TP2 98 – 101
TP3 105 – 110
SL IF CLOSE <84